Wednesday, June 27, 2012

Adzan

Bila adzan tlah memanggil. Aku mendengar tapi tak peduli. Bahkan sering tak sembahyang. Seakan tak takut pada Ilahi.

Bila adzan berkumandang. Aku bekerja dan sulit berhenti. Bahkan sering menganggap ringan. Seakan aku hidup kekal abadi

Terkubur aku ditelan. Gelombang kerakusan dunia. Ku takut bila dimurkanya. Allah ampunilah aku yang selalu

Menangis sekujur tubuhku. Membayangkan azab setelah mati. Sampai kapan hidup begini. Aku rindu padamu ya Allahku

Ya Allah terimalah tobatku. Ampunilah dosa-dosaku ya Allah

Wednesday, June 20, 2012

syair-syair IBNU QAYYIM AL JAUZIYYAH




di ambil dari buku “Taman Orang-Orang Jatuh Cinta dan Memendam Rindu” karya; IBNU QAYYIM AL JAUZIYYAH rahimahullah


“wahai yang bersemayam di dalam rasa dan diriku
engkau jauh dari penglihatan dan pandangan
engkau adalah ruhku jika aku tak memandangmu
dia lebih dekat denganku dari segala pendekatan”

angan-angan tentang dirimu ada di mataku
ingatan tentang dirimu ada di mulutku
tempat kembalimu ada di mulutku
tapi kemanakah engkau hilang dariku?
wahai yang bersemayam di antara perut dan iga
sekalipun tempat tinggalmu berjauhan dariku
kasih sayang tercurah untuk senantiasa mencinta
jika engkau tiada menggapainya ia akan membumbung

Taman Orang-Orang Jatuh Cinta Dan Memendam Rindu

~ Karya: Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah ~
Cinta - sebentuk kata yang tetap saja mengguncangkan dunia, sedari masa Adam-Hawa, Yusuf-Zulaika, Samson-Delilah, Romeo-Juliet, hingga sampai masanya Cinta dan Rangga. Cerita cinta memang penuh romantika hingga tak lekang diperjalanan masa. Ia mendorong penakut menjadi pemberani, orang kikir menjadi dermawan, mencuci pikiran orang yang dengki, memfasihkan Lidah orang yang gagap,

curahan CINTA kepada RASULULLAH

“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri tauladan yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang-orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) Hari Kiamat serta banyak menyebut nama Allah . (Al Ahzab: 33 :21)

Nasihat Ibnul Qayyum



Al-Imam Al-’Allamah Ibnul Qayyim Al-Jauziyyah Rahimahullahu menyebutkan secara panjang lebar dampak negatif dari dosa. 15 di antaranya disebutkan di sini sebagai peringatan:


1). Terhalang dari ilmu yang haq (benar / lurus). Karena ilmu merupakan cahaya yang dilemparkan ke dalam hati, sementara maksiat akan memadamkan cahaya. 
Tatkala Al-Imam Asy-Syafi’i Rahimahullahu belajar kepada Al-Imam Malik Rahimahullahu, Al-Imam Malik terkagum-kagum dengan

Monday, June 11, 2012

Singiran Tanpa Waton Gus Dur (STWGD)


Ajaran Tasawuf dalam Singiran Tanpa Waton Gus Dur dan Kontribusinya dalam Pembentukan Pekerti Masyarakat, merupakan judul asli tulisan (makalah) karya Wahyu Widodo, yang saya kutip dari dari website ki-demang.com . Makalah ini mengkaji Singiran Tanpa Waton Gus Dur (STWGD) karya K.H. Abdurahman Wahid (Gus Dur) yang berbentuk singir atau nadhoman. Singir merupakan “Grammar of poetry and poetry of grammar” yang disenandungkan dengan rima yang runtut dan padu serta berfungsi sebagai media dakwah. Metode yang digunakan dalam mengkaji STWGD yaitu metode hermeneutik sastra dan metode kepustakaan. Hasil kajian menunjukkan bahwa dalam STWGD terkandung nilai ajaran tasawuf yakni ikhtiar untuk memahami Islam secara komprehensif yang meliputi penahapan syariat, thariqat, makrifat, dan hakikat yang terdiri atas empat anasir

Padhang Bulan (menghidupkan malam)


Yo prakanca dolanan ing njaba 
(Ayo teman-teman bermain diluar)
Padhang mbulan padhangé kaya rina 
(Cahaya bulan yang terang benderang)
Rembulané kang ngawé-awé 
(Rembulan yang seakan-akan melambaikan tangan)
Ngélikaké aja turu soré-soré 
(Mengingatkan kepada kita untuk tidak tidur sore-sore)
Syair diatas merupakan syair dari tembang dolanan padang bulan yang sering kita dengar terutama pada masyarakat suku jawa, tembang yang sering kita nyanyikan saat kita kecil dalam permainan bersama teman-teman kita dulu untuk menghidupkan malam dan mengisinya dengan keceriaan. Entah siapa yang menciptakan tembang ini, namun bilamana kita melihatnya dari sisi lain dalam tembang dolanan padang bulan mengandung makna religius (kagamaan) dengan pesan yang disampaikan agar kita hendaknya bersyukur kepada Alloh SWT, untuk menikmati keindahan alam, untuk menunjukkan rasa syukur itu kita diharapkan tidak tidur terlalu sore (Ngélikaké aja turu soré-soré) karena kita bisa mengisi dan menghidupkan malam dengan melaksanakan ibadah.

Sunday, June 10, 2012

Mario Teguh Daily - FB Pages Status


Do not love like love will always be there.
Love because you do not want to lose love.
Janganlah mencintai seperti cinta akan selalu ada.
Cintailah karena engkau tak ingin kehilangan cinta.
Mario Teguh
---------------

Your difficulty in forgiving others indicates your difficulty in forgiving yourself.
Kesulitanmu memaafkan orang lain menunjukkan kesulitanmu dalam memaafkan dirimu sendiri.
Mario Teguh
---------------

Mario Teguh - Facebook Pages Status (III)

Cinta adalah keindahan yang mencengkeram hati dan derita yang teramat indah.
Kita menangis dalam kebahagiaan dan kesedihan.
Karena air mata adalah pelicin jalan naiknya kesyukuran, doa, dan permohonan bagi perhatian Tuhan.
Maka janganlah engkau merasa rendah karena kesedihanmu dan janganlah juga merasa pongah karena kebahagiaanmu.
Kerendahan hati adalah bukti bahwa hatimu telah dimiliki oleh Tuhan.
Dan rasa syukurmu adalah jalan naik bagi derajat kehidupanmu.
Berbahagialah, engkau adalah seindah-indahnya ciptaan Tuhan.

Thursday, June 07, 2012

KEHIDUPAN SEBUAH CINTA


MUSIM BUNGA
Marilah, sayang, mari berjalan menjelajahi perbukitan, Salju telah cair dan Kehidupan telah terjaga dari lenanya dan kini mengembara menyusuri pegunungan dan lembah-lembah, mari kita ikut jejak-jejak Musim Bunga, yang melangkaui Ladang-ladang jauh, dan mendaki puncak-puncak perbukitan tuk menadah ilham dari aras ketinggian, di atas hamparan ngarai nan sejuk kehijauan.

Sajak-Sajak Taufik Ikram Jamil


jarak
berpotong-potong alamat yang kau tinggalkan
hanya menyodorkan perih di dalam mimpiku
e-mail yang gemetar di telapak tangan
nomor telepon bertangkap pasi di muka
juga pos rumahmu yang tersandar lelah
tak sejari pun mendekatkan aku padamu

Menangis (andai aku dimakamkan hari ini)


Mengutip penggalan bait dari lagu Audy yang berjudul Menangis Semalam. Lagu tentang cinta, tentang linangan air mata untuk kekasih hati, cerita cinta terhadap lawan jenis tentunya.
Tahukah kamu... Semalam tadi aku menangis... Mengingatmu mengenangmu
Audy menyanyikannya dengan penuh penghayatan, sehingga mendengarnya kita merasa iba akan ratapan, kesedihan seorang wanita saat mengingat dan mengenang kekasih hatinya.
Tahukah kamu... Semalam tadi aku menangis... Mengingat-Mu mengenang-Mu
Selintas tidak ada yang berubah dari bait lagu tersebut, hanya akhiran mu menjadi MU,

h i d u p


Kehidupan merupakan sebuah pulau di lautan kesepian, dan bagi pulau itu bukti karang yang timbul merupakan harapan, pohon merupakan impian, bunga merupakan keheningan perasaan, dan sungai merupakan damba kehausan.

Hidupmu, wahai saudara-saudaraku, laksana pulau yang terpisah dari pulau dan daerah lain. Entah berapa banyak kapal yang bertolak dari pantaimu menuju wilayah lain, entah berapa banyak armada yang berlabuh di pesisirmu, namun engkau tetap pulau yang sunyi, menderita kerana pedihnya sepi dan dambaan terhadap kebahagiaan. Engkau tak dikenal oleh sesama insan, lagi pula terpencil dari keakraban dan perhatian.