Monday, September 28, 2020

KELELAWAR , Karya: WS. Rendra

Silau oleh sinar lampu lalulintas

Aku menunduk memandang sepatuku.
Aku gentayangan bagai kelelawar.
Tidak gembira, tidak sedih.
Terapung dalam waktu.
Ma, aku melihatmu di setiap ujung jalan.
Sungguh tidak menyangka
Begitu penuh kamu mengisi buku alamat batinku.
Sekarang aku kembali berjalan.