Sunday, December 25, 2011

Bersedia Gagal

Pelajaran berharga itu datang dari setiap sudut kehidupan, dari pergaulan, dari setiap hal yang kita temui dan amati, dari buku yang kita baca, dari komunitas tempat kita berkumpul, dari lingkungan pekerjaan dan terutama dari keluarga kita sendiri.

Sebagian besar dari kita akan mengalami kegagalan usaha dalam mewujudkan cita-cita. Banyak diantara kita gagal meraih beberapa tujuan atau memenuhi beberapa mimpi yang kita miliki saat ini, tetapi sangat penting diketahui adalah kegagalan adalah bagian dari pembelajaran. Kegagalan adalah sukses yang tertunda.

Ketakutan akan kegagalan dapat membuat kalian tidak berdaya jika kalian tidak berani untuk tampil memalukan atau janggal atau bahkan kadang – kadang bodoh, kalian mungkin akan selalu aman tetapi tidak akan berkembang.


Dengan menghindari kegagalan kalian juga menghindari kesempatan besar yang ada dalam kehidupan dan apa yang yang terjadi jika kalian gagal. Hal itu dapat membebaskan

Sebagian besar orang yang meraih kesuksesan besar juga telah mengalami kegagalan besar. Setiap orang mengatakan kepada saya bahwa saya dapat maju dan melakukan semau yang saya inginkan menjadi apa pun yang saya inginkan tanpa harus melalui jalan memutar atau berbalik arah dalam perjalanan saya.

Pesan yang tersembunyi kalian patut dikasihani jika kalian gagal, hal itu tidak benar.

Saat ini saya sering menanyakan kepada narasumber saya hal apakah yang mereka anggap sebagai kesuksesan dan kegagalan terbesar mereka. Cerita kegagalan mereka lebih menunjukkan sifat mereka dibandingkan cerita kesuksesan mereka.

Sering kali orang – ornag tersebut mengungkapkan kegagalan terbesar mereka memberi kesempatan kepada kehidupan pribadi mereka retak atau hancur dan menjadi lebih baik. Kejujuran dan keterbukaan mereka telah membantu saya untuk tetap berfokus pada prioritas saya , pada apa yang saya inginkan dalam hidup saya.

Hidup adalah lari marathon

Kerendahan hati berarti menerima diri sendiri dengan segala kekurangan dan kelebihan kelemahan dan kekuatan seperti apa ada padanya diri kalian saat ini. Hal ini membuat kalian melangkah dan menghargai. Gambaran secara keseluruhan dimana kalian saat ini apa yang telah kalian lakukan apa yang ingin kalian lakukan.

Arti kerendahan hati bukanlah melakukan perbaikan diri dengan menyiksa diri ataupun menerima keadaan yang biasa – biasa saja. Apa yang ada saat ini masih dapat diubah. Hal itu dapat berubah, itulah penerimaan diri.

Jadi jangan memasang kegagalan untuk diri kalian sendiri dengan mencoba memenangkan pernghargaan dalam setiap sisi kehidupan kalian, tetapi buatlah standar yang tinggi untuk diri kalian .

Putuskan apa arti hebat secara realistis dalam setiap sisi kehidupan kalian dan berusahalah mewujudkan hal itu, membuat tujuan yang mungkin dapat yang akan selalu membuat kalian berusaha menjadi lebih baik dan berkembang.

Langkah pertama berhenti membandingkan diri saya – diri kalian dengan orang lain, membandingkan apa yang kalian rasakan (buruk) dengan penampilan luar orang lain (hebat) adalah hal yang tidak menguntungkan. Itu adalah standar yang tidak mungkin dicapai. Kita akan selalu merasa kurang. Pada umumnya wanita memahami apa yang saya bicarakan : kita sering membandingkan diri kita dengan orang lain untuk membuat diri kita merasa buruk.

Kata-kata Mario Teguh :

Gagal melakukan hal-hal besar itu tetap lebih terhormat
dari pada berhasil melakukan hal-hal kecil

Orang-orang yang gagal melakukan hal-hal yang besar
sudah pasti berhasil melakukan hal-hal kecil

Orang-orang yang mengambil tantangan-tantangan besar dalam hidupnya
Selalu mempunyai kesempatan dua yang baik sekali
satu untuk betul-betul berhasil
atau kedua gagal dengan sangat terhormat

Janganlah kita menjadi pribadi yang gagal pada urusan-urusan yang kecil
lalu mengeluh bahwa hidup ini tidak fair.

Ambillah tantangan yang lebih besar
gigitlah lebih besar dari kemampuan mengunyah

Sehingga gagalpun kita tetap dihormati

http://hilmanmuchsin.blogspot.com/2011/11/bersedia-gagal.html

No comments:

Post a Comment